Find in Library
Search millions of books, articles, and more
Indexed Open Access Databases
Konsep Tabayyun menurut Buya HAMKA dan Implementasinya pada Praktikum Kimia di Rumah (Studi Kasus Berita Hoaks COVID-19)
oleh: Budiman Prastyo, Muhammad Akmal Ashari, Marhan Marhan
Format: | Article |
---|---|
Diterbitkan: | Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang 2020-09-01 |
Deskripsi
Berita hoaks di Indonesia jumlahnya relatif banyak. Sejumlah 850 hoaks oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika dari Januari-Juni 2020. Di samping itu, riset mengenai COVID-19 di dunia ini relatif banyak. Hal ini dinilai telah terjadi kesenjangan informasi mengenai riset COVID-19, sehingga munculnya berita hoaks. Penelitian bertujuan untuk mengetahui makna tabayyun menurut Buya Hamka menurut QS. Al-Hujurat [49]: 6, kemudian diimplementasikan melalui praktikum kimia guna mengklarifikasi adanya berita hoaks. Metode dalam penelitian ini adalah studi pustaka. Sumber primer yang digunakan yaitu tafsir Al-Azhar, sedangkan sumber sekunder didapatkan dari buku, majalah dan artikel jurnal yang menunjang penelitian. Dari hasil penelusuran terhadap penafsiran Hamka dan responnya sebagai sikap tabayyun, didapatkan langkah implementasi praktikum kimia, yaitu: (1) Tahapan penerimaan berita; (2) Tahapan pelaksanaan praktikum dan (3) Tahapan tanggapan dan evaluasi.